Pimpinan Bank Sumsel Babel, Amrul Muslimin menyampaikan bahwa program Sumsel Mandiri Pangan telah dilauching Gubernur Sumsel pada Desember 2021 lalu, dimana Bank Sumsel Babel ikut mensupport kegiatan ini.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan ketahanan pangan di daerah-daerah serta mengentaskan angka kemiskinan di wilayah Sumsel.
"Bank Sumsel Babel ikut berperan menyalurkan dana CSR untuk 17 Kabupaten/Kota sebesar Rp 1.060.000.000,- .Dimana masing-masing Kabupaten/Kota mendapatkan tahapan ini sebesar Rp 60 juta untuk p10 kepala keluarga miskin," ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe menyerahkan secara simbolis bantuan CSR dari Bank Sumsel Babel kepada 10 kepala keluarga miskin, selanjutnya Ketua TP PKK Yetti Oktarina Prana menyerahkan secara simbolis bantuan CSR untuk masjid sebesar Rp 2 juta.
Wako mengatakan bahwa ini adalah program inovatif dari Gubernur Sumsel. "H Herman Deru memiliki program sangat cemerlang yaitu Sumsel Mandiri Pangan (SMP), yang intinya jangan sampai wong Sumsel ini dak makan," katanya.
Berkaitan dengan tingkat kemiskinan, lanjut Wako kalau bisa orang miskin ditingkatkan derajatnya. Kalau kemarin tidak dapat penghasilan tak bisa makan, sekarang harus dapat penghasilan dan bisa makan.
Selanjutnya berkaitan dengan stunting, perlu untuk ibu-ibu sekalian, jangan sampai ada anak-anak yang tidak hidup dengan sempurna atau layak seperti bayi-bayi lain.
Turut hadir dalam kegiatan ini,
Kadispang, Cikwi, Kadis P3APM, Heri Suryanto, Kasat Pol PP, Walyusman, Camat
Lubuklinggau Selatan II, Ahmad Azhari, Lurah Eka Marga dan anggota TP PKK
Lubuklinggau Selatan II. (LHS)