Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas III Surulangun di aula Lapas dalam rangka ulang tahun WBP ke-58 |
MURATARA MSM.COM – Lembaga
Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Surulangun, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten
Muratara. Menggelar vaksinasi Covid-19 bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Vaksinasi dilakukan di aula Lapas
Kelas III Surulangun, Senin (11/4/2022). Pelaksanaan vaksinasi dosis 1, 2 dan
Booster, dilakukan bekerjasama dengan Badan Intelejen Negara (BIN) wilayah
Sumsel, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Muratara.
Vaksinasi Covid-19 dihadiri Kepala
Lapas Kelas III Surulangun Indra Yudha, Camat Rawas Ulu M Yusnadi dan Kepala
UPT Puskesmas Surulangun Dr Wiwin.
Baca Juga :
- Percepat Penyaluran Vaksin Boster Puskemas Surulangun Lakukan Vaksin dan Sosialisasi
- Sat Samapta Polres Muratara Bagikan Ratusan Takjil Jelang Buka Puasa
“Suntik vaksin Covid-19 dosis 1, 2
dan Booster dilakukan agar daya tahan tubuh WBP lebih kuat. Karena, mereka kan
banyak warga dari luar, yang belum disuntik vaksin” ujar Dr Wiwin.
Vaksinasi dilakukan untuk
menurunkan angka Covid-19. Terlebih vaksin Booster yang belum pernah sama
sekali dilakukan untuk WBP Lapas Kelas III Surulangun.
Kepala Lapas Kelas III Surulangun
Indra Yudha menjelaskan, vaksinasi ini dilakukan dalam rangka kegiatan hari
Bhakti Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) ke-58.
“Boleh dikatakan, hari ini adalah
hari jadi bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Nah, bertepatan dengan ulang
tahun WBP, kita laksanakan vaksinasi Covid-19. Vaksinasi kita fokuskan ke
vaksin Booster” kata Indra Yudha.
Baca Juga :
- Lakukan Serangkaian Kegiatan Kapolres Muratara Bantu SAD
- Kerap Lakukan Jual Beli Sabu Warga Desa Surulangun Ditangkap Sat Narkoba Polres Muratara
Dia mengatakan, kendati ada
beberapa WBP yang belum mempunyai Kartu Tanda Penduduk (KTP). Namun, vaksinasi
tetap dilakukan. “Vaksinasi berjalan lancar sesuai dengan yang kita rencanakan”
imbuhnya.
Dikatakannya, sesuai dengan
prosedur vaksinasi. Sebelum dilakukan suntik vaksin, WBP diperiksa dan
diberikan pertanyaan kesiapan penyuntikan vaksin bagi yang bersangkutan.
“Ketika mereka pulang nanti, tidak
usah lagi vaksin Booster. Karena sudah divaksin di Lapas. Mudah – mudahan
mereka tetap terlindungan dari Covid-19” tukas Indra Yudha. (MJ)