Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Musi Rawas Utara Zainal Arifin ditemui diruang kerjanya |
MURATARA
MSM.COM – Intensitas hujan sedang hingga lebat, yang turun di wilayah Kabupaten
Muratara dalam beberapa hari terakhir, menandai peralihan musim. Dari musim
kemarau memasuki musim hujan.
Berbagai
potensi bencana, bisa saja terjadi. Mengantisipasi adanya potensi bencana,
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Muratara, mengimbau
masyarakat tetap waspada terhadap berbagai potensi bencana jelang masuknya
musim hujan tahun ini.
Hal
itu dikatakan Kepala BPBD Muratara Zainal Arifin, ketika ditemui diruang
kerjanya, Selasa (4/10/2022), menyiapi terjadinya perubahan cuaca yang tidak
menentu. Terutama di wilayah Bumi Beselang Serundingan.
“Masyarakat
harus lebih waspada, terutama yang tinggal di Daerah Aliran Sungai (DAS).
Pasalnya, cuaca yang tadinya panas, bisa tiba – tiba menjadi gelap, dan terjadi
hujan deras. Bahkan, cuaca ekstrem” jelasnya.
BACA JUGA :
Disdik Muratara Gelar Bimtek LBB Perencanaan Berbasis Data Bagi Satuan PAUD
Dia
menambahkan, saat terjadi hujan deras. Maka muncul potensi angin kencang puting
beliung. Di tahun 2022 ini saja, angin putting beliung pernah terjadi di
beberapa desa.
Sebagai
antisipasi, sekali lagi Dirinya mengingatkan masyarakat, harus lebih berhati –
hati. Apalagi saat berkendaraan di jalan. Dia mengingatkan, untuk menghindari
berteduh dibawah pohon besar.
“Tidak
kalah penting juga, jika disekitar rumah ada pohon besar dan tinggi, sebaiknya
ditebang. Lantaran, bila angin kencang bisa roboh dan mengakibatkan kerugian
bagi masyarakat itu sendiri” ujarnya.
Dia
mengungkapkan, musim hujan ini biasanya diiringi dengan banjir. Berdasarkan
pengalaman, ada tiga kecamatan yang dilanda banjir hingga berhari – hari.
Bahkan pernah berminggu – minggu.
Tiga
kecamatan itu adalah kecamatan Rupit, Karang Dapo dan Kecamatan Rawas Ilir.
Sementara, untuk kecamatan Rawas Ulu dan Karang Jaya juga mengalami banjir.
Namun, tidak sampai berhari – hari.