Terduga pelaku pengancaman terhadap seorang petani di Desa Batu Gajah Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara |
MURATARA
MSM.COM – Lantaran tak terima dengan ancaman HW, Amsyah petani warga Desa Noman,
Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara ini melaporkan HW ke Polres Muratara.
HW
seorang petani terduga pelaku pengancaman, warga Desa Batu Gajah, Kecamatan
Rupit, akhirnya dicokok polisi, Selasa (27/12/2022). Dia ditangkap polisi
sekitar pukul 13.50 WIB.
Saat
diamankan polisi, HW tengah berada di kebun sawit, Desa Batu Gajah, Kecamatan
Rupit.
Dari
tangan HW, polisi menyita barang bukti berupa sebilah pisau. Terduga pelaku
pengancaman dan barang bukti, dibawa ke Polres Muratara.
BACA JUGA :
Kapolres Muratara AKBP Ferly Rosa Putra, S.I.K didampingi Kasat
Reskrim AKP Jailili, S.H., M.Si membenarkan penangkapan terhadap terduga pelaku
pengancaman tersebut.
Peristiwa itu terjadi pada Jumat (27/5/2022) lalu di salah satu
lahan sawit Desa Batu Gajah. Saat itu, sekitar pukul 14.00 WIB Amsyah mengunci
pagar kebun sawit.
Entah apa penyebabnya, HW tidak senang dengan tindakan Amsyah yang
mengunci pagar kebun sawit.
HW beralasan, jika pintu pagar kebun sawit dikunci, Dia tidak bisa lewat. HW pun melakukan pengancaman terhadap Amsyah dengan sebilah pedang.
Dihari penangkapan itu, Satreskrim memperoleh informasi tentang
keberadaan HW. Mendapatkan informasi tersebut, Kasat Reskrim segera
memerintahkan untuk menangkap HW.
Saat polisi datang, HW sedang berada di sebuah lahan sawit di Desa
Batu Gajah. Polisi pun segera mengamankan HW.
Jurnalis : Muh