Kapolres Muratara AKBP Ferly Rosa Putra, S.Ik dan Bupati Musi Rawas Utara H Devi Suhartoni pada upacara Gelar Pasukan Operasi Lilin Musi 2022 di halaman kantor Bupati, Kamis (22/12/2022) |
MURATARA MSM.COM – Info pemudik Nataru Jalinsum Muratara, jika lelah bisa istirahat tempat ini. Bagi pemudik Nataru yang melintas di Jalinsum Kabupaten Muratara, jika lelah sebaiknya istirahat di posko – posko yang didirikan Polres Muratara.
Ada tiga posko pelayanan dan pengamanan Nataru yang disiapkan di
sepanjang Jalinsum Muratara. Satu posko pelayanan di ibu Kota Kabupaten Muratara,
dan dua posko pengamanan di wilayah perbatasan.
Masing – masing di perbatasan antara Kabupaten Muratara dengan
Sarolangun Jambi, dan perbatasan Kabupaten Muratara dengan Kabupaten Musi
Rawas. Ketiga posko tersebut didirikan sejak, Kamis (22/12/2022).
Disetiap posko, dijaga tim terpadu. Terdiri dari kepolisian, TNI,
petugas Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, petugas Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD), dan Satpol PP.
BACA JUGA :
Pemudik Nataru bisa istirahat di ketiga posko tersebut kapan saja,
karena tim terpadu akan berjaga selama 24 jam secara bergantian, hingga 2
Januari 2023 mendatang. Petugas akan memberikan pelayanan dan pengamanan kepada
pemudik yang melintas di Jalinsum.
Atau, pemudik Nataru dapat juga beristirahat di beberapa kantor
Polisi di sepanjang Jalinsum. Antara lain di Polsek Karang Jaya, Polsek Muara
Rupit, Mapolres Muratara serta Polsek Rawas Ulu.
Sebelumnya, usai upacara gelar pasukan Operasi Lilin Musi 2022,
Kamis (22/12/2022), Kapolres Muratara AKBP Ferly Rosa Putra, S.Ik, mengatakan, menjamin
keamanan pemudik yang melintas di Jalinsum wilayah Kabupaten Muratara pada
momen Nataru.
Guna menjamin keamanan dan
kelancaran pemudik, didirikan pos - pos pengamanan yang tersebar di beberapa
titik di pinggir jalan lintas sumatera.
Masing – masing pos terpadu di pinggir jalan lintas sumatera di
Kecamatan Rawas Ulu. Pos pelayanan di Kecamatan Rupit, dan pos di perbatasan
antara kabupaten Musi Rawas Utara dengan Kabupaten Musi Rawas.
BACA JUGA :
Kapolres mengungkapkan, Berdasarkan evaluasi tahun 2021 lalu, kata
Kapolres, serta data operasi Ketupat tahun 2022 ini. Untuk operasi Lilin Musi
2022, lebih difokuskan kepada kelancaran lalulintas.
“Kita juga sudah mendata, titik – titik yang dianggap rawan
Kamtibmas, dan rawan kecelakaan” katanya.
Himbauan kepada pengendara untuk terus fokus dalam berkendaraan
juga sudah dilakukan Kapolres bersama pemerintah daerah dan TNI.
Himbauan berbentuk spanduk dan banner, sebagai pengingat dan
sosialisasi kepada pengendara, sudah dipasang.
Kapolres mengingatkan, jalur hitam di wilayah Kabupaten Muratara,
termasuk paling panjang. Dia menghimbau pengguna jalan, untuk berhati – hati
dan mematuhi semua aturan berlalu lintas.
Jurnalis : A.Majid