Wabup Muratara H Inayatullah menerima penghargaan dari Gubernur Sumsel H Herman Deru atas keberhasilan Muratara menjadi terbaik ke-5 penurunan stunting di Sumsel |
MURATARA
MSM.COM – Kabupaten Muratara berhasil menembus lima besar kabupaten terbaik,
dalam penurunan stunting di provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) di tahun 2022.
Kabupaten
Muratara, menduduki terbaik ke-5 di Sumsel. Atas pencapaian itu, Kabupaten
dengan slogan Beselang Serundingan ini, mendapatkan penghargaan dari Gubernur
Sumsel H Herman Deru.
BACA JUGA :
Penghargaan
sebagai kabupaten terbaik ke-5 besar penurunan stunting di Sumsel, diserahkan
Gubernur Sumsel pada rapat kerja daerah (Rakerda) di Grand Ballroom Hotel
Novotel Palembang, Kamis (16/2/2023).
Penghargaan
sebagai kabupaten terbaik ke-5 besar penurunan stunting di Sumsel, diterima
wakil Bupati Muratara H Inayatullah.
Wabup Muratara H Inayatullah menerima penghargaan dari Gubernur Sumsel H Herman Deru atas keberhasilan Muratara menjadi terbaik ke-5 penurunan stunting di Sumsel |
Usai
menerima penghargaan, Wabup H Inayatullah mengatakan, penghargaan tersebut
diraih, lantaran adanya sinergitas dan dukungan dari semua pihak.
Mulai
dari Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) yang bersinergi dengan Organisasi
Perangkat Daerah (OPD) terkait maupun dengan stakeholder yang begitu solid.
“Sehingga
Kabupaten Muratara mendapat penghargaan dari gubernur Sumsel, sebagai terbaik
ke-5 besar penurunan stunting di provinsi Sumsel” kata Wabup.
Wabup Muratara H Inayatullah menerima penghargaan dari Gubernur Sumsel H Herman Deru atas keberhasilan Muratara menjadi terbaik ke-5 penurunan stunting di Sumsel |
Dijelaskan
lebih jauh, keberhasilan kabupaten Muratara menduduki posisi kelima penurunan
stunting di Sumsel, karena mampu menurunkan angka sunting pada tahun 2022.
Keberhasilan
penurunan angka stunting di Kabupaten Muratara pada tahun 2022, menembus angka
8,1 persen.
“Penurunan
angka stunting di 28,3 persen turun menjadi 20,2 persen. Jadi, angka penurunan
stunting di Kabupaten Muratara berhasil menembus angka 8,1 persen” jelas Wabup.
Jurnalis
: A.Majid