-->

IKLAN

IKLAN

Pimpin Rakor, Wabup Muratara Minta OPD Serius Tangani Stunting

mediasinarmuratara
21 September 2023, 18:42 WIB Last Updated 2023-09-21T11:46:16Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

 

Wakil Bupati Muratara H Inayatullah memimpin rapat koordinasi (rakor) penurunan angka stunting di ruang DPKAD


 

MURATARA MSM.COM – Wakil Bupati Muratara H Inayatullah, meminta semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan stakeholder terkait, serius dalam menangani stunting.

 

“Penanganan stunting bukan main – main, sudah menjadi tekanan. Baik Presiden, Gubernur dan Bupati, serta sudah menjadi tanggungjawab kita semua. Kalau menangani stunting setengah hati, kapan selesainya” tegas Wabup.

 

Hal itu dikatakan Wabup saat memimpin rapat koordinasi (rakor) dalam upaya penurunan angka stunting, di ruang DPKAD, Kamis (21/9/2023).

 

Wabup melanjutkan, penanganan stunting merupakan salah satu program nasional, artinya juga harus menjadi perhatian serius di Bumi Beselang Serundingan.


BACA JUGA : 

 

Beruntungnya, di Kabupaten Muratara OPD dan stakeholder  terkait saling bersinergi menurunkan angka stunting. Terbukti, angka stunting di Kabupaten Muratara berada diangka 8,1 persen.

 

Angka stunting tersebut, turun secara dratistis. Dimana awalnya di tahun 2022 angka stunting berada di angka 28 persen.

 

“Ini penurunan yang sangat luar biasa, dan tidak disangka – sangka. Bahkan tingkat provinsi sekalipun, banyak yang ingin mengetahui bagaimana cara kabupaten Muratara menangani stunting” kata Wabup.

 

Atas pencapaian ini, Wabup pun memberikan apresiasi kepada Dinas KB dan stakeholder terkait. Mulai dari Puskesmas, Dinas Kesehatan, camat hingga Kepala Desa.


BACA JUGA : 

 

Apresiasi serupa juga Wabup berikan kepada Kapolres Muratara beserta jajarannya. Lantaran, sejak dilantik langsung turun ke lokasi untuk menangani stunting di Bumi Beselang Serundingan.

 

Harus Saling Bahu Membahu Dalam Menangani Stunting

 

“Kita dapat kunjungan dari Inspektorat dan perwakilan KB provinsi dan Satgas Stunting. Kita mendapatkan apresiasi atas penurunan stunting” ungkap Wabup.

 

Namun, secara mengejutkan dari data yang disampaikan Bappeda bahwa evaluasi kinerja stunting Kabupaten Muratara berada di urutan ke-13 dari 17 kabupaten/kota di Sumatera Selatan.

 

Setelah diamati, paparan dari Bappeda terhadap kabupaten yang berada di peringkat pertama dalam penanganan stunting, Wabup berkesimpulan untuk memperoleh nilai yang besar semua pihak harus saling bahu membahu dalam penanganan stunting.

 

“Kedepan, OPD dapat merespon lebih positif lagi dan diharapkan menjadi perhatian bersama. Upaya dalam menurunan stunting ini memang diperlukan keseriusan, bersinergi dan memaksimalkan upaya antar OPD” kata Wabup.

 

Jurnalis : A.Majid

baca berita lainnya di google news 

 

Komentar

Tampilkan

BERITA TERBARU LAINNYA