Yant Staf tata usaha Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Surulangun - Musi Rawas Utara, Sumsel |
MURATARA MSM.COM – Kelompok Penyelenggara
Pemungutan Suara (KPPS) Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Muratara, sudah dilantik
dan diambil sumpah, pada Kamis (25/1/2024) lalu.
Dari
seluruh KPPS yang dilantik itu, ada belasan petugas Lembaga Pemasyarakatan
(Lapas) kelas III Surulangun yang dilantik menjadi KPPS, dan akan bertugas di
Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Lapas kelas III Surulangun.
Ketua
Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Rawas Ulu Maulana, pada Selasa (30/1/2024)
mengatakan ada 14 orang petugas Lapas Kelas III Surulangun yang dilantik
menjadi anggota KPPS.
“Mereka
nantinya yang akan bekerja dan bertanggungjawab terhadap TPS 14 dan 15, yang
berada di dalam Lapas kelas III Surulangun. Karena, kedua TPS itu masuk ke
dalam wilayah Kelurahan Pasar Surulangun” jelasnya.
Penempatan
kedua TPS di dalam Lapas, kata Maulana, dilakukan dengan pertimbangan melihat
banyaknya jumlah tahanan yang mencapai 295 orang. Dengan jumlah sebanyak itu, akan
susah untuk mengawasi tahanan dihari pencoblosan nanti.
BACA JUGA :
Sementara,
Kepala Lapas kelas III Surulangun Torkis Fredy Siregar saat dihubungi sedang
tidak berada ditempat. Namun, Dia mengarahkan menemui staf tata usaha, Yanto.
“Di
Lapas ini memang ada 2 TPS yang disiapkan, dan ada 14 petugas kita yang sudah
dilantik menjadi KPPS” terangnya. Sedangkan jumlah tahanan di LP Kelas III
Surulangun sebanyak 295 semuanya laki – laki.
Untuk
semetara ini, kata Dia, dari jumlah tersebut tahanan yang masuk dalam daftar
pemilih berjumlah 281 orang. Namun, dari jumlah itu belum bisa dipastikan sama
jumlahnya saat hari pencoblosan.
“Bisa
bertambah atau berkurang. Karena mungkin sebelum hari pencoblosan ada yang
bebas karena mengajukan bebas bersyarat, atau juga bertambah karena kiriman tahanan
dari luar ataupun Polres Muratara” ujarnya.
Oleh
karena itu, tegasnya, untuk saat ini pihak Lapas Kelas III Surulangun terus
berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Muratara, agar nantinya tidak
terjadi kesalahan untuk TPS di dalam Lapas ini.
Jurnalis : M. Feriansyah
baca berita lainnya di google news