Jalankan Tiga Arahan Presiden Menteri Agaria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) minta jajaran perkuat prioritas dan strategi komunikasi |
JAKARTA MSM.COM – Staf
Khusus Bidang Manajemen Internal, Agust Jovan Latuconsina menegaskan kepada
seluruh kerja Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional
(ATR/BPN) untuk melaksanakan tiga Arahan Presiden Joko Widodo kepada Menteri
ATR/Kepala BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) . Arahan itu ia sampaikan dalam
Rapat Koordinasi yang berlangsung secara berani pada Rabu (31/07/2024).
“Sejak
Pak Menteri AHY ditugaskan sebagai menteri, ada tiga tugas utama yang diberikan
kepada beliau. Ini tidak bisa dikerjakan sendiri, harus dikerjakan bersama
jajaran Kanwil (Kantor Wilayah) dan Kantah (Kantor Pertanahan). Tolong
masing-masing Kanwil melakukan monitoring dan evaluasi untuk Kantah-kantah
sudah berapa persen capaian (tiga instruksi presiden) disampaikan kepada kami
untuk dilaporkan kepada Pak Menteri,” kata Agus Jovan Latuconsina dalam
Arahnya.
Adapun
tiga tugas utama yang diamanahkan presiden kepada Menteri AHY antara lain
mempercepat pendaftaran tanah di seluruh Indonesia, memasifkan implementasi
Sertipikat Tanah Elektronik, serta meninjau kembali aturan Hak Guna Usaha (HGU)
untuk menyukseskan perdagangan karbon atau perdagangan karbon. Tugas ketiga
tersebut sejauh ini berhasil dilaksanakan dengan baik. Lebih dari 115 juta
bidang tanah telah terdaftar dan 362 Kantah telah melaksanakan layanan
Sertipikat Tanah Elektronik.
Selain
tugas tersebut, ketiga Agust Jovan Latuconsina menyampaikan bahwa seluruh
jajaran dapat mengoptimalkan 7 Layanan Prioritas yang ada di Kementerian
ATR/BPN. “Ini masing-masing Kanwil juga perlu memeriksa jajaran Kantahnya dan
dilaporkan secara berkala,” tuturnya.
Agust
Jovan Latuconsina juga menegaskan agar seluruh jajaran tidak hanya bisa bekerja
tetapi juga dapat menginformasikan hasil kerjanya kepada masyarakat. Untuk itu,
ia menekankan pentingnya seluruh jajaran agar menjalankan program optimalisasi
EKSISTENSI yang telah diumumkan oleh Menteri ATR/Kepala BPN pada bulan April
yang lalu.
“Program
seperti 7 Layanan Prioritas agar dikomunikasikan kepada khalayak dengan membuat
konten-konten kekinian, seperti yang dilakukan Kantah Demak dan Pekanbaru,
konten-konten seperti ini akan kita lombakan dalam kegiatan Hantaru 2024,”
ungkapnya.
Hal
senada juga disampaikan oleh Tenaga Ahli Bidang Hubungan Masyarakat dan
Komunikasi Publik, Herzaky Mahendra Putra. Ia menyatakan bahwa Kementerian
ATR/BPN memiliki instrumen yang sangat baik untuk menyebarkan informasi terkait
layanan pertanahan. “Kita punya jumlah Satker luar biasa, ada 512 Satker hari
ini, kita bisa menggunakan kekuatan internal kita. Dengan satu hari satu
postingan-an berarti minimal ada 512 postingan-an, 512 media sosial yang akan
mem-posting kegiatan positif kita,” ucapnya.
Sementara
itu, Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas), Harison Mocodompis mengatakan,
untuk memberikan tolok ukur capaian publikasi-masing Satker, Biro Humas
Kementerian ATR/BPN telah membuat dashboard yang dapat diisi oleh masing-masing
kantor. “Dasbor penilaian ini, akan menjadi tolok ukur pemahaman dan
implementasi teman-teman ketika ada berita, ada konten yang di-deliver pusat
untuk kepentingan penyebaran,” tuturnya.
Turut hadir, Tenaga Ahli Bidang Manajemen Internal,
Mira Permatasari; Tenaga Ahli Bidang Pengembangan Teknologi Informasi, Yoyo
Budianto; Tenaga Ahli Bidang Partisipasi dan Pemberdayaan Masyarakat, Diska
Putri Pamungkas beserta jajaran Biro Humas; serta Kepala Kanwil BPN dan Kepala
Kantah se-Indonesia.
baca berita lainnya di google news