Akses jalan dari Kecamatan Karang Dapo menuju ke Kecamatan Rawas Ilir sepanjang sekitar 100 meter, nyaris putus lantaran tergerus arus Sungai Rawas |
MURATARA MSM.COM – Ratusan meter
jalan penghubung antara kecamatan Karang Dapo, dengan Kelurahan Bingin Teluk, Kecamatan
Rawas Ilir, terancam putus.
Lantaran, terus tergerus sungai Rawas. Padahal, akses jalan itu
merupakan satu – satunya jalur penghubung antar kedua kecamatan.
Bahkan, separauh badan jalan sudah amblas. Kondisi ini terus
memburuk, jika debit air meninggi dan deras.
Panjang jalan yang tergerus sungai Rawas itu, sekitar 100 meter. Kondisi
ini tentu saja membuat masyarakat khawatir.
BACA JUGA :
Seperti yang dituturkan Pendi. Pria warga Desa Mandi Angin ini
mengatakan, titik kerusakan jalan itu berada diantara Desa Mandi Angin dan Desa
Aringin.
“Masuk di wilayah Kecamatan Rawas Ilir dan Kecamatan Karang Dapo” ujarnya.
Dia khawatir, jika ada tindakan cepat dari pemerintah, dampaknya akan semakin
parah.
“Paling tidak ada tindakan jangka pendek dulu untuk mengantisipasi
kerusakan jalan itu, sembari pemerintah memprogramkan solusi jangka
panjangnya,” ujarnya Pendi, saat ditemui pada Kamis (12/9/2024).
BACA JUGA :
Dia meminta, Pemprov Sumsel
dan Pemkab Muratara tidak boleh abai. Sebab sudah sejak lama wilayah
Rawas ilir dan Karang Dapo, tidak mendapat prioritas
anggaran infrastruktur jalan.
“Kenyataannya daerah kami ini selalu terpinggirkan dalam
pembangunan. Coba saja bandingkan dengan pembangunan di kawasan kecamatan lain,
itu terlihat timpang. Kami cuma minta, tolonglah pemerintah berlaku adil dalam
pembangunan,” pintanya.
Jurnalis : A.Majid
baca berita lainnya di google news