Direktur Jenderal Penataan Agraria (Dirjen Pentag) Yulia Jaya Nirmawati saat menjadi panelis pada Rapat Koordinasi GTRA provinsi Jawa Tengah di PO Hotel Semarang |
SEMARANG MSM.COM – Sinergi dan kolaborasi antar pemangku
kepentingan dalam forum Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) di daerah, menjadi
kunci sukses pelaksanaan Reforma Agraria. Hal ini disampaikan oleh Direktur
Jenderal Penataan Agraria (Dirjen Pentag), Yulia Jaya Nirmawati saat menjadi
panelis pada Rapat Koordinasi GTRA Provinsi Jawa Tengah di PO Hotel Semarang,
Jumat (13/12/2024).
“Komunikasi lintas sektor mempunyai peranan penting dalam
memastikan keselarasan kebijakan, harmonisasi data dan efektivitas pelaksanaan
di lapangan. Dalam rangka mewujudkan Reforma Agraria yang berkeadilan,
komunikasi lintas sektor menjadi landasan untuk menciptakan koordinasi yang
kuat antara berbagai pihak terkait, termasuk kementerian/lembaga (K/L),
pemerintah daerah, sektor swasta, dan masyarakat,” tutur Yulia Jaya Nirmawati.
Dirjen Pentag Kementerian ATR/BPN menjelaskan, tugas GTRA Daerah
mulai dari tingkat provinsi, kabupaten/kota, ke depannya akan memegang peranan
yang semakin penting dalam percepatan Reforma Agraria. Terutama, pada hal
penyediaan Tanah Objek Reforma Agraria (TORA), penyelesaian penataan akses,
serta penyelesaian konflik agraria.
“Adanya penambahan sektor aparat penegak hukum (APH), seperti
Polri, TNI, Kejaksaan juga dimasukkan ke dalam komunitas GTRA. Tentunya untuk
memastikan penyelesaian konflik agraria dapat terselesaikan secara tuntas,”
ujar Dirjen Penag Kementerian ATR/BPN.
Masa transisi kepemimpinan di tingkat daerah yang dilanjutkan
dengan penyusunan RPJMD 2025-2029 ini dapat menjadi momentum untuk memasukkan
Reforma Agraria ke dalam program dan anggaran prioritas daerah. Yulia Jaya
Nirmawati mengungkapkan, hal tersebut juga diperkuat dengan Peraturan Presiden
Nomor 62 Tahun 2023 tentang Percepatan Pelaksanaan Reforma Agraria.
“Dalam Perpres 62/2023 dinyatakan bahwa Reforma Agraria bukan
hanya program Kementerian ATR/BPN, tetapi program bersama, termasuk pemerintah
daerah,” kata Yulia Jaya Nirmawati mengimbau seluruh peserta Rakor GTRA
Provinsi Jawa Tengah yang hadir.
Hadir menyampaikan keynote speaker di awal Rakor ini, Wakil
Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Ossy Dermawan. Peserta yang hadir dalam kegiatan
ini meliputi Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Soemarno; Plt. Kepala
Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Tengah, Sri Yanti Achmad beserta jajaran;
Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kementerian ATR/BPN; para Bupati dan Wali Kota
se-Jawa Tengah selaku Ketua GTRA; serta perwakilan Forkopimda yang juga menjadi
Anggota GTRA Provinsi Jawa Tengah.
baca berita lainnya di google news