-->

IKLAN

IKLAN

Musdes RKPDes 2025, Pemdes Sumber Makmur Prioritaskan Penanganan Stunting

mediasinarmuratara
07 Februari 2025, 17:24 WIB Last Updated 2025-02-07T10:31:19Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

Kepala Desa Sumber Makmur Kecamatan Nibung HM. Suluri saat Musdes Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) tahun anggaran 2025 di balai desa


MURATARA MSM.COM – Ditahun 2025 ini, ada beberapa prioritas kerja yang akan dilakukan Pemerintah Desa Sumber Makmur, Kecamatan Nibung, Kabupaten Muratara.

 

Mulai dari pembangunan, hingga penanganan masalah Stunting. Hal itu disampaikan Pemdes Sumber Makmur, dalam Musyawarah Desa (Musdes) Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) tahun anggaran 2025, Rabu (6/2/2025) di balai Desa.


BACA JUGA : 

 

Selain pembahasan RKPDes, ada dua agenda pokok lainnya dalam Musdes, yaitu rembug stunting dan penetapan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahun 2025.

 

Dimana dalam Musdes, perangkat desa, BPD dan masyarakat sepakat sebanyak 40 KPM dibagi dalam dua periode penerimaan, yaitu periode pertama Januari – Juni, dan Juli – Desember masing – masing sebanyak 20 KPM.

 

“Musdes  ini, dilaksanakan dengan tujuan untuk menerangkan kepada masyarakat, tentang rencana kerja Pemdes Sumber Makmur tahun 2025” ujar Kepala Desa Sumber Makmur HM. Suluri, saat ditemui usai Musdes.


Musyawarah Desa (Musdes) Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Desa Sumber Makmur Kecamatan Nibung tahun anggaran 2025


 

Ia menerangkan, rencana prioritas Pemdes Sumber Makmur ditahun 2025, adalah menangangi Stunting, ibu hamil dan menyusui. Prioritas selanjutnya, pembangunan Talud, dan pembangunan jalan setapak.

 

“Kita memprioritaskan anak – anak Stunting, karena kebetulan Saya dipercaya sebagai Bapak Asuh Anak Stunting. Dimana awal 2024, ada 8 anak Stunting” ujar Dia.

 

Dari 8 anak yang mengalami Stunting itu, 6 orang anak sudah berhasil ditangani, tinggal sisa 2 orang anak lagi yang masih dalam pendampingan. Sementara, dari laporan Bidan desa, ditahun 2025 bertambah satu anak yang mengalami stunting.

 

“Jadi, total ada tiga orang anak yang menjadi prioritas desa, dalam perbaikan gizinya. Dan dalam musdes ini, mengundang langsung petugas kesehatan ahli gizi, supaya masalah Stunting ini terselesaikan dengan baik” jelas HM. Suluri.

 

Jurnalis : Dedi Iskandar

baca berita lainnya di google news 


Komentar

Tampilkan

BERITA TERBARU LAINNYA